Jakarta, Sayangi.com – Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya mengatakan bahwa pihaknya akan menghimpun empat komponen di dalam Tim Pemenangan Nasional (Timnas) Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN).
“Kami menyusun ini tidak hanya partai pengusung, tetapi setidak-tidaknya ada empat komponen yang kami coba himpun: partai, relawan, profesional, dan tentu keempat seperti yang teman-teman bilang tadi tokoh-tokoh masyarakat,” kata Willy di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin.
Willy mengemukakan bahwa pihaknya telah selesai menyusun struktur Timnas AMIN dan akan mengumumkannya sebelum Rabu, 25 Oktober 2023.
“Insyaallah, sebelum 25 Oktober kami akan umumkan siapa yang mengisi pos-posnya,” ucapnya.
Dalam struktur tersebut, pihaknya menerjemahkan pula sejumlah isu yang akan dijadikan sebagai kekuatan dan program aksi, mulai dari isu keluarga, milenial, hingga ekologi.
Anggota Badan Pekerja (Baja) AMIN, kata dia, juga akan melebur ke dalam Timnas AMIN.
“Ya, Baja semuanya masuk, Baja itu ‘kan merupakan backbone (tulang punggung),” tuturnya.
Ketua DPP Partai NasDem ini menyebut sejumlah nama tokoh-tokoh publik juga akan masuk dalam struktur Timnas AMIN. Namun, dia enggan untuk membeberkannya.
Ia menyebut bakal capres dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan sudah melakukan silaturahmi dengan tokoh-tokoh tersebut.
“Beberapa saat yang lalu Pak Anies silaturahmi. Nanti kami lihatlah tentu spiritnya menjemput yang berserakan untuk tidak ada yang ditinggalkan, itu spiritnya,” kata Willy.
Sebelumnya, Jumat (22/9), bakal capres dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan mengumumkan terbentuknya tim pemenangan yang bernama Badan Pekerja Anies-Imin atau disingkat Baja AMIN di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Anies mengatakan bahwa Baja AMIN ini akan menggantikan peran tim delapan yang sebelumnya dibentuk Partai Demokrat yang memutuskan keluar dari koalisi.
Baja AMIN merupakan tim pemenangan untuk pasangan Anies-Muhaimin yang beranggotakan 15 orang dan tiga orang penasihat. Badan tersebut juga diwakili tiga orang dari masing-masing partai anggota Koalisi Perubahan serta dari perwakilan Anies dan Muhaimin.