SayangiSayangi
  • Beranda
  • Nasional
  • Internasional
  • Lifestyle
  • Opini
  • Video
Reading: Wakil PM Australia Temui Prabowo Bahas Hubungan RI-Australia
Share
Font ResizerAa
SayangiSayangi
Font ResizerAa
  • Beranda
  • Nasional
  • Internasional
  • Lifestyle
  • Opini
  • Video
Search
  • Beranda
  • Nasional
  • Internasional
  • Lifestyle
  • Opini
  • Video
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Beranda
  • Nasional
  • Internasional
  • Lifestyle
  • Opini
  • Video
© Sayangi.com 2022 | All Rights Reserved
Sayangi > Nasional > Wakil PM Australia Temui Prabowo Bahas Hubungan RI-Australia
Nasional

Wakil PM Australia Temui Prabowo Bahas Hubungan RI-Australia

Bustami 24 February 2024
Share
Menhan Prabowo Subianto (kanan) berbincang dengan Menhan sekaligus Wakil PM Australia Richard Marles (kiri) saat melakukan pertemuan di kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, Jumat (23/2/2024).
SHARE

Jakarta, Sayangi.com – Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto meyakini tidak ada kejutan untuk hubungan Indonesia dan Australia ke depannya.

Prabowo menjelaskan Pemerintah RI tetap menerapkan hubungan baik kepada semua negara, apalagi negara-negara tetangga termasuk Australia.

“Saya tidak melihat akan ada banyak kejutan, tetapi yang pasti, sebagaimana disampaikan wakil perdana menteri (Australia), kami (Indonesia-Australia) tetangga dekat. Kami ditakdirkan menjadi tetangga dekat dan kami berkomitmen untuk berhubungan baik satu sama lain,” kata Prabowo saat diminta pendapatnya soal ide-ide baru mengenai hubungan RI-Australia dalam sesi jumpa pers selepas pertemuan Prabowo dan Wakil PM Australia Richard Marles di Kantor Kementerian Pertahanan RI, Jakarta, Jumat.

Prabowo soal itu melanjutkan terlepas dari sejarahnya ada naik-turun dalam hubungan Indonesia dan Australia, secara umum hubungan dua negara itu baik. Indonesia pun, menurut Prabowo, selalu menilai Australia sebagai sahabat.

Baca Juga  Ini 49 Tokoh Calon Menteri Yang Telah Diundang Prabowo

“Kami pun berkomitmen untuk memelihara dan meningkatkan hubungan ini. Jadi, saya tidak berpikir akan ada kejutan, tetapi kami berniat untuk menumbuhkan hubungan baik ini di banyak sektor, pendidikan, ekonomi, budaya, militer,” kata Prabowo.

Dia menekankan pendidikan juga menjadi prioritas utama pemerintah.

“Fokus utama kami menyediakan pendidikan untuk rakyat kami dan kami melihat Australia adalah mitra yang tepat,” kata Prabowo.

Wakil PM Australia Richard Marles menemui Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto di Kantor Kementerian Pertahanan RI, Jakarta, Jumat.

Kedatangan Marles ke Kantor Kemhan hari ini merupakan kunjungannya yang kedua dalam waktu kurang dari setahun.

Dalam pertemuan itu, yang berlangsung selama kurang lebih dua jam, Marles menegaskan Indonesia dan Australia menghadapi ancaman keamanan yang sama di kawasan, dan pemahaman atas itu pun menjadi dasar dari kebijakan pertahanan masing-masing negara.

Baca Juga  Jokowi-Prabowo Gelar Pertemuan Internal Bahas Diplomasi Keamanan

Oleh karena itu, Marles menekankan selepas pertemuannya dengan Prabowo, dia meyakini kedua negara segera meneken perjanjian kerja sama pertahanan baru yang lebih lengkap.

Dia menyebut pembahasan mengenai peningkatan perjanjian kerja sama pertahanan yang baru itu semakin mendekati tahap akhir.

“Kami dalam posisi yang juga berharap perjanjian itu segera ditandatangani beberapa bulan ke depan,” kata Marles saat jumpa pers.

Jika perjanjian kerja sama itu diteken, Marles meyakini kerja sama itu menjadi wujud kemitraan bidang pertahanan paling signifikan sepanjang sejarah hubungan Indonesia dan Australia.

“Itu juga akan menjadi momen paling penting dalam hubungan bilateral ini,” kata Marles.

Dalam jumpa pers yang sama, Menhan RI Prabowo Subianto memperkirakan perjanjian itu bakal diteken dua negara dalam 2–3 bulan ke depan.

Baca Juga  Menhan Prabowo Dukung Penuh Kerja Sama Militer Indonesia-Singapura

“Kami merencanakan dalam waktu yang tidak lama untuk tanda tangan perjanjian kerja sama pertahanan, dengan Australia yang kemungkinan besar. Kami harapkan bisa selesai dan ditandatangani 2–3 bulan lagi,” kata Menhan Prabowo saat jumpa pers selepas pertemuannya dengan Marles di Kantor Kemhan RI, Jakarta, Jumat.

Prabowo dalam pertemuannya dengan Marles, didampingi oleh sejumlah pejabat, di antaranya Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Wakil Menteri Pertahanan RI Letjen TNI (Purn) M. Herindra, Wakil Kepala Kepolisian Negara RI (Wakapolri) Komjen Pol. Agus Andrianto, Sekretaris Jenderal Kemhan RI Marsekal Madya TNI Donny Ermawan Taufanto, dan Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid.

TAGGED:Indonesia-AustraliaPrabowo Subianto
Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Dead0
Wink0
Previous Article Jokowi Sebut Usul Gunakan Hak Angket DPR Adalah Hak Demokrasi
Next Article JK Sebut Hak Angket Hilangkan Kecurigaan Dugaan Kecurangan Pemilu
Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

#TRENDING

Berita Terkait

HeadlineNasional

Kehadiran Cawabup Sarmi Jumiarti di Hambalang Bukan Diundang Presiden

14 February 2025
HeadlineInternasionalNasional

Hujan Deras, Prabowo dan Presiden Erdogan Berbagi Payung di Halim

11 February 2025
HeadlineNasional

Prabowo: Rakornas 2024 Langkah Strategis Satukan Daerah dan Pusat

7 November 2024
HeadlineNasional

Prabowo Pastikan Seluruh Calon Menteri Sanggup Jalankan Penugasan

15 October 2024
Show More
SayangiSayangi
Follow US
© Sayangi.com 2022 | All Rights Reserved
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
  • Hubungi Kami
Sign in to your account

Lost your password?