SayangiSayangi
  • Beranda
  • Nasional
  • Internasional
  • Lifestyle
  • Opini
  • Video
Reading: Menteri PUPR Jajaki Kerja Sama Infrastruktur Hijau dengan Bangladesh
Share
Font ResizerAa
SayangiSayangi
Font ResizerAa
  • Beranda
  • Nasional
  • Internasional
  • Lifestyle
  • Opini
  • Video
Search
  • Beranda
  • Nasional
  • Internasional
  • Lifestyle
  • Opini
  • Video
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Beranda
  • Nasional
  • Internasional
  • Lifestyle
  • Opini
  • Video
© Sayangi.com 2022 | All Rights Reserved
Sayangi > Nasional > Menteri PUPR Jajaki Kerja Sama Infrastruktur Hijau dengan Bangladesh
Nasional

Menteri PUPR Jajaki Kerja Sama Infrastruktur Hijau dengan Bangladesh

Bustami 13 June 2024
Share
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Republik Indonesia Basuki Hadimuljono melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Lingkungan, Hutan dan Perubahan Iklim Bangladesh Saber Hossain Chowdhury.
SHARE

Jakarta, Sayangi.com – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI Basuki Hadimuljono menjajaki potensi kerja sama infrastruktur hijau dan cerdas iklim dengan Bangladesh.

Basuki berharap dapat meningkatkan kerja sama antara Indonesia dan Bangladesh yang sudah terjalin selama 50 tahun.

“Kami rasa banyak kesamaan yang dilakukan di Indonesia dan Bangladesh, sehingga peluang kerja sama sangat memungkinkan untuk terwujud. Kami sangat mengapresiasi kolaborasi dan kerja sama untuk memperkuat hubungan bilateral kita,” ujarnya dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.

Dalam kunjungan kerjanya untuk menghadiri The 3rd Dushanbe Water Action Decade Conference di Republik Tajikistan, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI Basuki Hadimuljono melakukan beberapa pertemuan bilateral.

Salah satunya dengan Menteri Lingkungan, Hutan dan Perubahan Iklim Bangladesh Saber Hossain Chowdhury.

Dalam pertemuan ini, Menteri Basuki juga menyampaikan rasa terima kasihnya atas partisipasi Bangladesh dalam World Water Forum ke-10 yang telah diselenggarakan di Bali, 18-25 Mei 2024.

Sementara itu, Menteri Chowdhury berharap dapat bekerja sama dengan Indonesia terutama pada pengelolaan sektor hutan, peringatan dini banjir, bencana alam dan material ramah lingkungan.

“Di samping itu kami juga berharap ada kerja sama KPBU dalam pengelolaan mangrove. Kami memiliki hutan Sundarbans yang merupakan situs warisan dunia UNESCO. Melalui kerja sama ini kami harap bisa meningkatkan penanaman mangrove,” kata Chowdhury.

Sebagai informasi, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono didampingi Duta Besar RI untuk Republik Tajikistan dan Kazakhstan Fadjroel Rachman menghadiri Plenary Session pada 3rd High Level International Conference on the International Decade for Action “Water for Sustainable Development” 2018-2028. Sesi ini dilaksanakan di Dushanbe, Tajikistan.

TAGGED:bangladeshbasuki hadimuljonoIndonesia-Bangladesh
Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Dead0
Wink0
Previous Article Politisi Senior Partai Gerindra Permadi Meninggal Dunia
Next Article Anies Baswedan Ucapkan Terima Kasih Dapat Amanah dari PKB
Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

#TRENDING

SayangiSayangi
Follow US
© Sayangi.com 2022 | All Rights Reserved
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
  • Hubungi Kami
Sign in to your account

Lost your password?